Lima alumni Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Perkapalan Wira Samudera, hari ini Selasa 25 Juni 2019,mendatangi bekas sekolah mereka. Tujuan mereka kembali mendatangi mantan sekolah mereka itu, bukan untuk melakukan demo seperti yang mereka lakukan pada masa lalu,tepatnya pada bulan Januari 2019 lalu. Kali ini mereka datang untuk menyampaikan betapa menyesalnya mereka telah melakukan demo. Seperti yang disampaikan Syarif Hidayatulloh, alumni angkatan 2018 SMK Pelayaran Wira Samudera. ” Saya menyesal mas, saya dulu memang ikut demo karena tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi. Tapi sekarang saya sudah paham, saya juga mendengar bahwa sekolah mulai membenahi diri. Alat – alat yang digunakan untuk praktik telah dirangkai dan tidak ada masalah dengan aproval,” sesal Syarif saat diwawancarai di SMK Pelayaran Wira Samudera sore tadi (25/06).
“Saya sempat mengkonfirmasi sejumlah berita dan informasi terkait sekolah dengan bu Indri selaku kepala sekolah dan saya mendapatkan jawaban yang positif,” tambah Syarif lagi.
Syarif dan rekan – rekannya kemudian menyampaikan permintaan maaf mereka kepada pihak SMK Wira Sekolah atas apa yang mereka lakukan terhadap sekolah mereka tersebut. “Rasa menyesal pasti ada mas. Karena demo yang kami lakukan adalah salah, ini kemudian sempat diketahui orang tua kami, mereka juga kuatir akan nasib anak mereka. Padahal sebetulnya tidak ada masalah, untuk itu kami meminta maaf kepada pihak yayasan selaku pengelola sekolah dan tentunya kepada kepala sekolah yaitu itu ibu Indri Desiyanti,” tukas Syarif.